Banjaran — Sebanyak satu Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan empat Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dari Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Banjaran, Kabupaten Majalengka, mengikuti kegiatan pembukaan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS dan Orientasi PPPK Kementerian Agama secara daring, Senin (14/7/2025). Kegiatan ini digelar serentak di seluruh Indonesia dan diikuti oleh total 17.221 CPNS serta 71.445 PPPK dari berbagai daerah, baik secara luring maupun daring. Di Kabupaten Majalengka sendiri, kegiatan ini diikuti oleh 67 CPNS dan 250 PPPK.
Acara pembukaan yang dipusatkan secara nasional tersebut berlangsung secara virtual dan dibuka langsung oleh Menteri Agama Republik Indonesia, H. Nasaruddin Umar. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi kepada Kepala Badan Kepegawaian Negara atas berbagai terobosan dalam pengembangan ASN. “Biasanya kalau orang menjadi pemimpin korpri, pikirannya selalu meng-upgrade, bukan menguras,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Menag menegaskan bahwa menjadi ASN di lingkungan Kementerian Agama bukan sekadar melaksanakan tugas administratif, tetapi juga memiliki tanggung jawab moral. “ASN Kementerian Agama harus menjadi penjaga moral bangsa, menjadi contoh dalam kehidupan sehari-hari,” tegasnya.
Mengusung tema “Membangun SMaRT ASN dalam Mewujudkan Kementerian Agama Berdampak”, kegiatan Latsar CPNS dan Orientasi PPPK tahun 2025 ini bertujuan untuk membentuk ASN yang profesional, berintegritas, dan memiliki pemahaman yang kuat tentang moderasi beragama.
Adapun ASN dari KUA Banjaran yang mengikuti kegiatan ini meliputi Sofwan Farohi, S.H.I. dari formasi penghulu, tiga penyuluh agama Islam yaitu Andri Mulyana, S.H., Ani Nuraeni, S.H., dan Cecep Abudin, S.Pd.I., serta satu staf JFU, Apan.
Pelaksanaan pembukaan ini turut disaksikan secara daring dari Aula STAI PUI Majalengka, menjadi momen penting bagi para ASN baru dalam memulai langkah pengabdiannya kepada bangsa melalui Kementerian Agama.
Leave a Reply