Jum’at pagi, 4 Juli 2025 — KUA Banjaran kembali menggelar kegiatan Jalan Sehat, kali ini dengan rute menyusuri desa Giri Mulya yang penuh pesona alam pegunungan. Tidak seperti jalanan kota yang rata dan teratur, jalan-jalan Giri Mulya menawarkan tantangan tersendiri—menanjak, menurun, berkelok. Tapi justru di sanalah letak keindahannya.

Layaknya kehidupan yang tidak selalu datar, kadang di atas, kadang di bawah—jalan yang kami tapaki hari ini menjadi simbol bahwa setiap langkah memiliki makna. Seperti kata Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyyah: “Jalan menuju kebaikan itu terjal, tapi Allah menyertainya dengan pertolongan.” Dan seperti disampaikan Jalaluddin Rumi, “Jangan bersedih ketika kehidupan menurunkanmu, karena bisa jadi di situlah kau menemukan pijakan yang mengangkatmu.”
Dipimpin langsung oleh Kepala KUA Banjaran, Bapak Aang Kurniawan, S.Ag—seorang pemimpin yang inovatif dan senantiasa memberi teladan—kami menyusuri jalan sehat ini dengan semangat dan kebersamaan. Di sepanjang perjalanan, canda tawa dan kehangatan antarpegawai mengalir begitu alami, mempererat tali persaudaraan dan kekompakan dalam bingkai kebaikan.
Kegiatan ini bukan sekadar olah raga, tapi juga olah rasa dan olah pikir. Kami belajar dari alam, dari perjalanan, dari kebersamaan. Karena seperti pepatah Arab mengatakan, “Al-‘Aqlu as-salīm fī al-jasadi as-salīm” — akal yang sehat berada dalam tubuh yang sehat. Maka, semoga energi positif dari langkah-langkah kecil hari ini menjadi inspirasi besar dalam tugas pelayanan umat.
KUA Banjaran, terus bergerak, terus berdampak.
Leave a Reply